PORTALBUANA.ASIA, SUNGAI PENUH - Konvoi yang dilaksanakan Paslon Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh, Ahmadi Zubir dan Ferry Satria (AZ...
PORTALBUANA.ASIA, SUNGAI PENUH- Konvoi yang dilaksanakan Paslon Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh, Ahmadi Zubir dan Ferry Satria (AZFER) usai mendaftar di KPUD Sungai Penuh, terpaksa terhenti lantaran adanya penghadangan dari sejumlah oknum yang tidak bertanggung jawab, didepan Posko AL-AZHAR di Kumun mudik.
Alhasil, ribuan massa pendukung dan simpatisan AZ-FER harus putar balik, sehingga, konvoi bersama di Kumun terpaksa dihentikan. Kondisi ini tentunya sangat disayangkan, mengingat tim simpatisan AZFER hanya melaksanakan Konvoi tanpa mengganggu pihak lain.
"Kita terpaksa putar balik, lagian kita tidaj mau adanya gesekan antar simpatisan. Kita ingin Pilwako Sungai Penuh berjalan aman,"ungkap salah seorang simpatisan.
Terkait hal tersebut, lanjutnya selaku warga Kota Sungai Penuh dirinya tidak mempermasalahkan, namun dirinya berharap kejadian ini tidak terulang lagi.
"Semoga saja tidak terjadi lagi dan jangan sampai Pilwako terganggu oleh ulah oknum yang tidak bertanggung jawab," sebutnya.
Desrianto Khudri, salah seorang Tokoh masyarakat kota Sungaipenuh, menyayangkan kejadian tersebut. Dia berharap kejadian ini, tidak terulang kembali selama proses Pilwako Sungaipenuh.
"Kita berharap pihak keamanan, baik dari kepolisian, TNI dan perhubungan, serta keamanan lainnya, bisa mensterilkan situasi, untuk pengamanan," harapannya.
Sementara itu Calon walikota Sungaipenuh, Ahmadi Zubir, diminta tanggapannya, terkait Pengahadangan tersebut, tetap Legowo. Menurut dia, untuk menghindari kerubutan dirinya memerintahkan agar Tim yang dihadang untuk mundur.
"Memang tadi ada Pengahadangan didekat salah satu Posko kandidat lain, kita suruh Tim kita mundur. Lebih baik kita mengalah, untuk menghindari kerubutan", tandas Ahmadi, Legowo dan berharap kejadian seperti ini, tidak terulang kembali. (*)