Denpasar – Menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, upaya kolaboratif terus dilakukan di Bali untuk memastikan keamanan dan kerukunan ma...
Denpasar – Menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, upaya kolaboratif terus dilakukan di Bali untuk memastikan keamanan dan kerukunan masyarakat. Sebagai bagian dari langkah ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menghadiri acara doa lintas agama yang digelar di GOR Yudomo, Denpasar, Bali.
Kegiatan ini menjadi momen penting dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama dari berbagai kepercayaan seperti Hindu, Islam, Buddha, Konghucu, Katolik, dan Kristen Protestan. Selain doa bersama, acara ini juga menghadirkan ceramah kebangsaan yang disampaikan oleh perwakilan dari Kementerian Agama Provinsi Bali dan Universitas Pendidikan Nasional.
Dalam sambutannya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan pentingnya menjaga harmoni di tengah masyarakat untuk mendukung kesuksesan demokrasi. “Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga stabilitas dan kebersamaan, khususnya menjelang pesta demokrasi ini,” ujar Kapolri.
Acara ini tidak hanya dihadiri tokoh agama, tetapi juga melibatkan Forkopimda, FKUB, ratusan personel TNI-Polri, serta perwakilan pemerintah daerah. Kolaborasi luas ini menunjukkan komitmen bersama dalam menciptakan suasana damai, meningkatkan persatuan, dan mencegah potensi konflik yang dapat mengganggu pelaksanaan Pilkada.
Dengan semangat kebersamaan, doa lintas agama menjadi simbol harapan untuk keberlanjutan keharmonisan Bali sebagai pulau yang dikenal dengan toleransi dan kedamaiannya. Acara ini pun disambut positif oleh masyarakat yang hadir dan diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia.
Laporan: ROLEX | Sumber: MC.Polres