PORTALBUANA.ASIA, SUNGAI PENUH – Setelah penemuan jasad wanita berinisial EJ, warga Desa Pelayang Raya, yang ditemukan di sebuah gudang pup...
PORTALBUANA.ASIA, SUNGAI PENUH – Setelah penemuan jasad wanita berinisial EJ, warga Desa Pelayang Raya, yang ditemukan di sebuah gudang pupuk di Desa Lolo Gedang, Kecamatan Bukit Karman, Kabupaten Kerinci beberapa bulan lalu, Polres Kerinci terus melakukan upaya pengejaran terhadap Agus, tersangka pembunuhan tersebut.
Berdasarkan informasi terbaru, keberadaan tersangka Agus kini telah terdeteksi berada di luar negeri. Hal ini disampaikan oleh Kapolres Kerinci, AKBP Muhammad Mujib, dalam konferensi pers akhir tahun 2024 bersama awak media. Senin 30/12/2024
"Polres Kerinci terus berupaya menyelesaikan kasus pembunuhan di Lolo Gedang ini. Saat ini, kami sudah mengetahui keberadaan tersangka. Informasi yang kami terima menunjukkan bahwa Agus berada di luar negeri. Namun, kami tidak akan berhenti memburunya. Di mana pun ia berada, kami akan menangkapnya," tegas AKBP Muhammad Mujib.
Kapolres juga menambahkan bahwa pihaknya telah menjalin koordinasi dengan Interpol untuk menangkap tersangka.
Terkait motif pembunuhan yang dilakukan tersangka Agus, Kapolres menjelaskan bahwa pihaknya masih melakukan pendalaman.
"Motif pembunuhan ini belum bisa kami pastikan karena tersangka masih dalam pelarian. Namun, kami telah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus ini," jelasnya.
Kapolres juga mengungkapkan bahwa keterlambatan dalam penanganan awal kasus ini disebabkan oleh waktu penemuan jasad korban.
"Jasad korban baru ditemukan empat hari setelah kejadian, sehingga tersangka sudah lebih dulu melarikan diri. Jika jasad ditemukan lebih cepat, kami mungkin sudah menangkap pelakunya. Namun, kami tetap optimistis, dengan izin Allah, pelaku akan segera kami tangkap," tutup Kapolres Kerinci, AKBP Muhammad Mujib.
Polres Kerinci menegaskan komitmennya untuk menuntaskan kasus ini dan memberikan keadilan bagi korban serta keluarganya.